-->

Review Xiomi Airdots versi OEM Apakah bagus?

Review TWS Bluetooth Versi KW

Ryan jauhari - Beberapa bulan lalu tepatnya ketika ada promo diskon 75rb di toko biru saya langsung gercep ikutan, melihat teman membeli earphone / headset wirelless saya jadi kepengen beli juga, padahal saya harus menghemat uang buat membeli laptop ataupun perkakas untuk saya kedepanya. Langsung tancap gas ke toko hijau mencari barang yang saya inginkan, tak butuh waktu yang lama benda keinginan sayapun langsung dapar. Saya coba membelinya dengan kupon diskon Rp 75.000, saat saya membeli lupa kalau harus menggunakan 2 kupon agar bisa gratis. Sementara saya hanya menggunakan kupon belanja tanpa menggunakan kupon gratis ongkir, ya saya nggak tahu kalau toko hijau bisa menggunakan lebih dari satu kupon. Akhirnya saya sepakat membayar ongkos kirim Rp 36.000,-

Harga produk sebenarnya 78ribu, sehingga uang yang harus saya bayar menjadi Rp 44.000,- karena terlalu kepengan punya headset wirelless ya jadinya saya bayar tanpa pertimbangan yang matang. Setelah pembayaran proses pengiriman memakan waktu 3 hari, ini merupakan benda pertama yang saya beli di toko hijau. Sementara di toko lain saya lebih sering berbelanja di toko orange, tapi ya nggak apa-apalah yang penting benda berhaga yang saya dapatkan jadi sudah dibeli tinggal nunggu.

Begitu sampai saya langsung menggunakanya tanpa di charger terlebih dahulu, dalam paket pembelian saya mendspatkan kotak kecil berisikan satu buat charging case dengan headset eardots didalamnya, kemudian ditambah sepasang karet headset. Sempat kecewa karena tidak mendpatkan USB buat charger tapi ya saya maklumi harganya cuma 80ribu mau berhatap apa lagi.

Saat penggunaan pertama saya kecewa karena suaranya lebih kecil dari headset biasa, bass tidak terasa. Akhirnya saya akalin dengan membenamkanya kedalam telinga, eardots terpasang rapat ditelinga saya udara dari luar tidak bisa masuk lagi. Barulah saya bisa mendengarkan bassnya lumayan nendang suaranya, namun saya tidak bisa mendengarkan suara dari luar karet spesial eardots ini benar-benar memblokir suara dari luar telinga. Pertama saya gunakan tanpa mengisi ulang nya didapat waktu pemakaian selama 2 jam dengan kebutuhan untuk memutar musik DJ non stop. Setelah pemakaian selama 2 jam itu barulah saya mendapatkan ikon baterai headset pada hp berubah menjadi warna merah diiringi dengan munculnya suara nitnut yang menandakan baterai sudah lemah.

Untuk mengisi ulang baterai eardots kecil ini saya masukan lagi kedalam charging casenya, belum saya pasangkan usb karena mau melihat seberapa tahan kemampuan daya isi charging case ini. Ternyata membutuhkan waktu yang lumayan lama, proses pengisian baterai memakan waktu 1 jam 30 menit. Saya melihat lampu indikator merah pada eardots langsung berubah menjadi warna putih berkedip lalu berubah lagi menjadi warna merah dan mati menandakan kalau proses pengisian daya sudah diputuskan dari charging case. Saat itu tepat pukul 3:25 sore saya menggunakanya lagi tapi dengan cukup jarang memutar musik, hasilnya dia bertahan hingga pukul 8 malam, saya tidak tahu kenapa bisa bertahan lebih lama. Dan sebelum baterainya habis saya charger kembali dimasukan kedalam case nya..

Berdasarkan perhitungan saya charger case bisa digunakan sebanyak 2.5 x dua kali setengah mengisi daya baterai headset dalam keadaan low bat, dan bisa digunakan sebanyak 3-6x ketika baterai dalam keadaan setengah (tidak low bat). Habis itu charging casenya saya charger selama 30 menit, besoknya saya pakai lagi pengalaman saya seharian menggunakan tws bluetooth ini meskipun KW masih bisa bertahan lama. Dalam kondisi jarang mendengarkan suara TWS bisa hidup selama 6 jam tanpa baterai habis, sedangkan dalam posisi sering memutar musik TWS hanya bertahan selama 2 jam. Saya terus menggunakanya dihari berikutnya, tapi tepatnya setelah seminggu dipakai saya mendapati telinga saya terasa sakit.

Awalnya hanya sakit disekitar nya saja, tepatnya pada bagian yang selalu tergesek oleh karet headset ini. Namun lama-kelamaan merambah ke lainya, saya menahan telinga sakit dari jam 10 pagi hingga malam bahkan mau tidur juga terasa sakit. Sakitnya hilang setelah saya bangun pagi, tapi sayang saya kehilangan pendengaran yang begitu berharga. Telinga kanan saya sudah lama bermasalah dan dokter menyatakan menderita Mastoid atau disebut juga infeksi telinga dalam waktu yang lama, karena tidak diatasi akhirnya telinga saya mengalami kerusakan parah dokter menyarankan operasi agar bisa memperbaikinya. Sekarang telinga kiri mengalami peradangan jadinya saya tidak bisa mendengar suara apapun, bahkan suara mobil dan motor sekalipun.

Sejak saat itulah saya menghentikan pemakaian eardots ini, selama tuli saya sempat curhat di komunitas Alodokter.com, rencananya saya mau berobat ke Rumah Sakit menggunakan uang sendiri. Lama banget saya kehilangan pendengaran, dunia menjadi hening tanpa ada suara apapun, kemudian saya makin sering mendengar suara denging diatas ketenangan ( sunyi ). Hari kedua, ketiga, keempat, kelima masih saja tuli saya hampir putus asah dengan apa yang saya alami. Beruntung saya bisa menahanya selama 7 hari, perlahan-lahan telinga saya membaik awalnya saya mulai bisa mendengarkan suara hentakan kaki ketika berjalan, suara ibu saya karena suaranya lumayan keras karena dekat dengan telinga.


Kesimpulan dari penggunaan TWS Bluetooth OEM

Produk yang saya beli tidak bisa disebut sebagai KW atau produk tiruan biasa, namun original tapi diproduksi oleh perusahaan lain dengan kata lain perusahaan tersebut diizinkan menggunakan Brand MI dalam sebuah produknya. OEM merupakan singkatan dari Original Equipment Manufacturer atau disebut juga barang atau produk yang diproduksi dari perusahaan yang kemudian dibeli, diolah, dan dijual kembali oleh perusahaan lain namun menggunakan nama atau brand mereka sendiri.

Harga miring bukan berarti kualtasnya tidak baik hanya saja beberapa perlengkapan tidak diikut sertakan dalam paket pembelianya. Contohnya saya hanya mendapatkan satu unit eardot case beserta headsetnya, ditambah sepasang karet pengganti cuma itu tidak ada tambahan lainya.

Kesimpulan kedua mengenai dampak kesehatan, bentuk eardots ini yang bisa membuat udara tak bisa masuk kedalam telinga sehingga tidak cocok digunakan dalam jangka lama apalagi buat kamu yang sering menggunakan earphone. Saya sudah mengalaminya sendiri, sakit telinga itu memang tidak enak sakit sangat menyiksa belum lagi harus merasakan kehilangan indra pendengaran. Bila teman-teman tertarik ingin memilikinya namun memiliki uang yang terbatas tidak masalah membeli versi OEM, karena itu masih merupakan produk ORIGINAL yang diproduksi ulang oleh perusahaan lain.

Post a Comment for "Review Xiomi Airdots versi OEM Apakah bagus?"