Perkakas yang dibutuhkan seorang teknisi Elektro Rumahan

Blog kak Ryan - Sama halnya seperti kebanyakan bengkel motor, membuka usaha bengkel rumahan lebih menyenangkan dibanding membuka bengkel servis terang-terangan. Masyarakan sekarang kebanyakan takut dengan bengkel elektro pasaran, apalagi kalau bukan harga biaya jasa yang besar. Ya memang memperbaiki alat itu membutuhkan biaya besar, tapi jika tidak diiringi dengan tranparansi maka kebanyakan orang kabur. Pengalaman saya, pernah menjadi teknisi biasa yang tidak terlalu besar lah pokonya. Pelanggan banyak berdatangan, sialnya saya tidak mempunyai alat yang lebih lengkap sehingga kebanyakan saya tolak dibanding diterima.

Dalam posting kali ini saya akan menjabarkan beberapa alat penting yang wajib dimiliki seorang teknisi, hampir semua teknisi elektro mempunyai alat berikut:

1. Beberapa jenis obeng

Obeng ada banyak jenisnya, sebagai seorang teknisi kamu diwajibkan mempunyai obeng dengan varian berbeda. Obeng Min dan Plus panjang, obeng dengan ukuran besar, serta obeng kecil dengan mata yang bisa diganti sesuai dengan mur/baut. Tidak direkomendasikan menggunakan hanya satu obeng, jika tidak bisa digunakan segera ganti dengan obeng lain. Penggunaan obeng secara paksa bisa membuat baut yang kita buka jadi rusak terkikis, selain itu bisa membuat mata obeng juga terkikis. Sehingga penggunaan alat tidak bertahan dalam jangka lama.

2. MultyTester Digital dan Analog

Fungsinya sama saja, multi digital bisa digunakan untuk pengukuran secara mendetail. Kamu bisa mengukur tegangan, arus listrik, dan juga hambatan komponen. Kalau pengukuran biasa bisa menggunakan multitester analog, kedua benda ini fungsinya sama saja. Tapi kamu wajib mempunyai keduanya, kalau ingin mengukur tegangan listrik akan lebih akurat jika menggunakan multytester digital karena hasil yang dikeluarkan sudah dalam bentuk angka tidak perlu dihitung ulang. Pekerjaanpun akan terasa lebih cepat, berbeda lagi jika menggunakan multitester analog, dimana kamu harus melihat hitungan dari jarum penunjuk pada papan skala dan itu pasti membutuhkan banyak waktu.

3. Beberapa jenis Tang

Kamu membutuhkan tang ampere, tang buaya, tang capit biasa, tang potong, dan tang krimping. Namanya sama-sama tang tapi kegunaanya berbeda, tang potong biasanya lebih sering digunakan untuk memotong kabel atau kawat, sementara tang krimping digunakan untuk mengelupas kulit lapisan kabel. Jangan salah, kesalahan penggunaan alat bisa membuat semuanya berantakan. Pastikan kamu menggunakan tang dengan tepat sesuai fungsinya masing-masing.

4. Power Supply dan baterai

Kegunaan power supply adalah sebagai sumber catu daya listrik, alat ini wajib ada. Ketika kamu melakukan servis barang yang membutuhkan catu daya rendah pasti power supply sangat dibutuhkan, pilihlah jenis power supply yang teganganya bisa diatur sesuai keinginan. Selain harus menyediakan power supply kamu juga harus menyiapkan baterai, beberapa baterai harus ada di workshop tempat kita bekerja. Siapkan baterai biasa 1.5volt, baterai 3.7volt usahakan baterai isi ulang agar tidak perlu repot lagi mengganti baterai apabila daya nya habis digunakan.

5. Solder dan perangkat pendukung

Solderan atau disebut juga dengan alat patri digunama untuk menyambungkan satu komponen dengan komponen lainya. Solder bekerja dengan memanaskan kawat timah sama seperti alat las lainya, alat pendukung solder diantaranya : dudukan solder, capit pemegang PCB, timah, atraktor penyedot timah, dan juga minyak penyebar panas disebut juga flux solder. Pilihlah solder yang panasnya merata, gunakan solder 85watt agar panas lebih merata. Untuk menghindari panas hilang akibat mata solder yang menghitam kamu bisa menggunakan spon panci stainless.

6. Lampu kerja dan stop kontak

Lampu kerja sangat dibutuhkan apabila kamu bekerja didalam ruangan yang minim cahaya, pilihlah lampu kerja yang hemat energi dan juga menghasilkan cahaya terang. Menggunakan lampu biasa neon, atau bohlam bisa membuat tagihan listrik meningkat. Gunakan lampu LED yang hemat daya agar lebih baik dalam penggunaan listriknya.

7. Alat Pemotong

Alat pemotong juga tidak boleh ketinggalan, gunting, pisau, dan golok juga harus ada dibengkel tempat bekerja. Kamu juga harus menyediakan bergaji besi, suatu saat gergaji dibutuhkan. Gergaji bisa digunakan untuk memotong benda keras, plastik, besi, alumunium atau benda lainya yang punya struktur keras. Pokonya wajib punya, tidak ada alat potong pekerjaan utama bisa tertunda lebih lama lagi.

8. Beberapa Lem perekat

Kamu juga harus menyediakan stok lem, lem yang harus ada yaitu lem lakban, lem double tip, lem tembak, dan lem keras seperti lem korea. Peran lem sangat penting dalam dunia elektro, kamu akan sangat membutuhkan lem disaat ada benda yang pecah, patah, atau retak sedikit. Lem lakban juga bisa digunakan sebagai lampisan isolasi penyambung kabel putus, jadi kamu harus mempunyai stok lem yang cukup dirumah.

9. Palu besi dan palu lunak

Palu lunak digunakan untuk memukul benda ringan palu ini biasa terbuat dari kayu yang dibalut dengan karet. Tujuan adanya palu seperti ini agar bisa digunakan buat memukul benda keras secara perlahan buat menghindari lecet dan kerusakan lainya. Kemudian palu dengan bahan besi, akan sanga dibutuhkan bila kamu membongkar mesin poma air palu ini bisa digunakan buat mengetok agar besi bisa dibuka. Memang jarang dalam dunia elektro menggunakan palu, tapi jangan salah teknisi alat besar lain menggunakan palu sebebagai pengetok.

10. Kabel Jumper capit buaya

Nah terakhir adalah kabel dengan capit buaya, kabel sangat dibutuhkan ketika ingin melakukan test terhadap alat yang sedang kita perbaiki. Pastikan kamu sudah menyediakan beberapa kabel jumperan dengan dua warna yang berbeda, masing-masing ujung dari kabel jumper harus sudah dipasangi dengan capit buaya. Kabel ini ada yang besar juga biasanya digunakan oleh om mobil yang kehabisan baterai di tengah jalan sehingga membutuhkan kabel jumper ke baterai lain.

Itulah beberapa peralatan yang harus ada dibengkel tempat bekerja, daftar diatas kurang lengkap kamu bisa membelinya dengan harga murah di toko online. Bisnis servis elektronika rumahan memang tidak perlu selengkap toko, kebanyakan pelanggan biasanya ingin memperbaiki barang yang lebih mudah diperbaiki. Ada kipas angin, mesin pompa air, TV, kulkas, remote TV, lampu darurat, radio, speaker aktif, ada juga servis amplifier.

Cabang elektro itu banyak, tidak semua orang bisa menguasai semuanya. Misalnya teknisi HP tidak bisa memperbaiki kulkas, jadi sebaiknya kamu fokus dengan satu jalur saja. Teknisi HP siapkan alat buat memperbaiki HP, teknisi laptop siapkan alat buat memperbaiki laptop. Alat yang dibutuhkan juga berbeda-beda, tapi intinya tidak jauh dari daftar diatas.