Cara menghasilkan foto ala DSLR hanya bermodal smartphone

Blog kak Ryan - Kamera DSLR adalah kamera yang bagus untuk mengambil gambar dalam berbagai kondisi, namun sayangnya harga kamera DSLR tidaklah murah. Selain itu kamu juga membutuhkan beberapa komponen pendukung seperti lensa, tripod agar bisa mengambil gambar dalam berbagai kondisi. Sejak era teknologi berkembang begitu cepat, kendala tersebut bukan lagi jadi masalah umum. Sekarang kita bisa saja membuat gambar yang hampir sama dengan kamera DSLR hanya dengan menggunakan smartphone.

Teman saya biasanya menggunakan aplikasi GCAM (Google Camera) untuk mendapatkan hasil foto yang lebih maksimal. Terdapat perbedaan antara hasil foto Gcam dengan kamera bawaan, pada GCam kita bisa membuat kontrol penuh terhadap setelan manual kamera. Sedangkan pada kamera bawaan beberapa setelan tidak diaktifkan, dan dikendalikan secara otomatis oleh sistem sehingga kita tidak bisa dengan leluasa mendapatkan hasil maksimal.

Walaupun begitu kamu masih tetap bisa menghasilkan foto jernih yang enak dipandang dengan kualitas HD. Faktanya banyak anak muda jaman sekarang yang sudah menggunakan smartphone kelas menengah, harganya juga sudah mulai bisa dijangkau masanyarakat indonesia. Untuk HP xiaomi 5A saja harga pasaranya kisaran 1 jutaan, bayangin harga segitu sudah lumayan cukup murah bukan untuk HP kelas menengah dengan spesifikasi yang bisa dibilang lumayan.

Hanya dengan bermodalkan kamera 13MP sudah bisa mendapatkan jepretan yang maksimal. Tapi tentu saja harus menggunakan aplikasi pihak ketiga yang memiliki fitur kontrol manual, kalau menggunakan setelan otomatis bawaan hasilnya akan terlihat biasa-biasa saja. Seperti yang kita ketahui kalau perbedaan cahaya sedikit saja bisa mempengaruhi hasil, hal ini berbeda lagi jika kita menggunakan kontrol manual. Makanya banyak teman-teman yang suka menginstall aplikasi GCAM karena aplikasi Gcam memiliki segudang fitur yang tidak dimiliki oleh HP lainya.

Sedikit fitur yang ada pada GCam (Google Camera) juga tersedia di aplikasi Open Camera, silakan unduh aplikasi open camera gratis di PlayStore atau AppStore. Dibagian versi gratis kamu hanya memiliki beberapa fitur berbeda dengan app versi premium. Tapi sudah cukup kok buat digunakan untuk mengambil gambar, nah agar gambar yang kamu ambil bisa keren ala fotografer modern dibawah ini ada beberapa cara memotret yang bisa menyerupai kamera DSLR. :

1. Bersihkan Lensa Kamera Android

Bukan karena banyak debu, tapi biasanya lensa kamera bisa saja terkena tangan yang meninggalkan jejak sidik jari. Walaupun sering tidak terlihat tapi ketika kita mengambil gambar dengan resolusi yang tinggi jejak bekas tersebut masih bisa terlihat, contohnya ketika saya mengambil gambar 4K dimana ketika gambar di zoom (gambar bukan kameranya yang di zoom) menampilkan lapisan bayangan hitam seperti inversi warna gitu.

Gunakan lap kering dan halus yang diberi sedikit alkohol untuk menbersihkan lensa bagian luar kamera. Jika kamu tidak punya bisa menggunakan minyak kayuputih, jangan gunakan air dan pasta gigi karena cukup berbahaya bagi HP. Ingat air bisa menyebabkan bagian komponen dalam HP menjadi korosi, oleh sebab itu hindari penggunaan air dalam membersihkan HP untuk mencegah agar hp tetap awet.

2. Pastikan Pencahayaannya Cukup

Maksudnya jika ingin mengambil gambar dalam ruangan pastikan cahaya dalam ruangan tersebut cukup, gunakan lampu pendar untuk memberikan pencahayaan secara merata ke setiap bagian ruangan. Pada malam hari hindari menggunakan kilat kamera karena akan memberi efek buruk pada hasil foto, walaupun mempunyai piksel yang besar kamera smartphone berbeda dengan DSLR. Ruang pembukaan cahayanya kecil jadi jangan heran jika situasi cahaya ruangan redup gambar yang diambil akan terlihat lebih gelap.

Bagian lightning adalah bagian terpenting oleh karena itu pandai-pandailah membuat pencahayaan yang bisa menerangi ruangan namun hemat dalam energi. Lampu LED bulb mungkin sudah cukup untuk menerangi kamar dengan ukuran 3x5M, jika ruanganya lebih luas lagi gunakan dua hingga tiga lampu agar pantulan cahaya bisa merata dengan sempurna.

3. Jaga Kestabilan Kamera

Agar hasil foto terlihat bagus pastikan kamu bisa menjaga kestabilan kamera disaat mengambil gambar, gunakan fokus manual bukan auto fokus untuk memfokuskan kamera ke objek yang sedang diambil. Biasanya smartphone model terbaru sudah dilengkapi dengan mode bokeh, ketika kita sedang memotret suatu objek sentuh jari dibagian objek yang ingin difoto secara otomatis kamera akan mengatur fokus ke benda tersebut.

Ingat jangan gunakan autofokus karena itu akan mengganggu kestabilan kamera saat tengah memfokuskan ke objek yang ingin difoto. Bila perlu gunakan Tripod, harganya cukup murah di online shop sekitar 70-100 ribuan. Berlama-lama dalam mengambil gambar tidak ada salahnya karena untuk mendapatkan fokus yang baik ke objek yang aka kita ambil menbutuhkan waktu sekitar 1-5 menit termasuk mengatur setelan kamera seperti aperture, kontras dan ISO yang pas.

4. Dekati Objek Foto bukan di Zoom

Kamera pada HP android tidak seperti kamera DSLR yang memiliki lensa manual, zoom yang digunakan smartphone adalah zoom digital. Pada hanphone kelas menengah biasanya tidak dilengkapi dengan banyak kamera pendukung, sehingga ketika melakukan zoom bisa mengurangi kualitas gambar. Gambar akan menjadi pecah, berbeda lagi pada smartphone yang memiliki 3 kamera.

Kalau kamu menggunaka versi 3 kamera bisa menggunkan fitur zoom dengan syarat utamakan hanya 20% saja, sisanya lebih baik mendekati objek yang akan difoto. Tapi bila kamu ingin mengambil objek yang jauh bisa menggunakan bantuan lensa zoom khusus smartphone. Harganya kisaran 100-200 ribuan tergantung kualitas, bantuan lensa ini bisa membuat smartphone mengambil gambar dari kejauhan.

5. Lakukan bidikan dari berbagai Angle

Sudut foto sering disebut juga dengan angle. Angle pemotretan bisa berpengaruh besar pada hasil foto anda. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal ambilah gambar dari berbagai gaya angel, sudut pandang yang beragam akan sangat berguna untuk mendapatkan hasil foto terbaik dan unik.

Pastikan kamu selalu mengatur kamera secara manual setiap kali menganbil gambar dari angel yang berbeda, sifat cahaya untuk setiap tempat juga berbeda. Biasanya pada HP yang kameranya menggunakan setelan otomatis, kamera akan mengurangi kontras cahaya ketika mendapat lebin banyak masuman cahaya begitupun dengan ruangan gelap kamera mungkin akan memnambah kontrasnya.

6. Manfaatkan High Resolution

Gambar beresulusi tinggi bisa memberikan anda gambar terbaik dalam banyak ukuran, bila gambar dilihat dari layar besar sekalipun tidak akan pecah. Sebagian besar smartphone android sekarang sudah mendukung gambar beresolusi tinggi hingga 4K sekalipun, jika kamu berniat menjual hasil foto gunakanlah resolusi paling tinggi untuk memberikan banyak pilihan kualias gambar terhadap pembeli.

8. Hindari Penggunaan Lampu Kilat

Sekarang hampir semua ponsel dilengkapi dengan lampu kilat atau biasa kita sebut dengan lampu flash. Perlu diketahui dampak penggunaan lampu kilat saat mengambil gambar bisa menyebankan hasil foto jadi terbiasa cahaya, apalagi jika kamu menggunakan setelan kamera manual dan sedang berada di ruangan yang bercahaya sedang.

Kilat kamera hp bukanya tidak berfungsi tapi masih bisa dimanfaatkan hanya saja bisa digunakan pada saat kita menggunakan setelan otomatis. Jadi saat kilat menyala kamera dan program digitalnya juga akan ikut menyesuaikan gambar agar semuanya bisa terlihat sempurna.

9. Aturan Pertiga

Mengatur pertiga adalah trik lanjutan dalam dunia fotografi, fitur ini memungkinkan kita mengambil gambar yang lebih jelas. Dalam prosesnya kita harus memposisikan objek sejajar dengan jalur horizontal atau bertikal dengan kata lain agar gambar sudut pandang yang didapat bisa menjadi lebih fokus. Dengan menempatkan objek pada bagian tengah pusat pandangan kamera maka kita bisa mendapatkan hasil gambar yang lebih jelas dan sempurna.

10. Gunakan Mode HDR

Mode HDR adalah mengambil beberapa foto dalam berbagai kontras dan kemudian disatukan untuk memperoleh gambar yang lebih jernih. Sekarang hampir semua ponsel android bisa mendukung mode HDR, jika kamu mengaktifkan mode HDR biasanya ukuran hasil gambar akan menjadi lebih besar. Mode ini juga sangat bermanfaat untuk digunakan dalam pengambilan gambar kontras tinggi. Kamu juga bisa menggabungan beberapa gambar terbaik dalam satu gambar untuk eksposur secara bersamaan.


Demikianlah panduan mengambil gambar ala DSLR kali ini, jika hanya untuk diposting ke media sosial metode ini tidak cocok. Karena sebagus-bagusnya kualitas foto yang kamu unggah pada media sosial pasti bakalan dikompressi juga ke ukurang yang lebih kecil. Cara ini akan lebih cocok untuk kamu yang ingin menjual hasil fotonya, sebagai percobaan kamu bisa menjual foto di suterstock.

Dan untuk media sosial, banyak anak muda yang mengandalkan aplikasi edit foto seperti ligntroom mobile untuk mempercantik foto mereka. Jadi jangan heran jika hasil jepretan kamu kalah dengan hasil gambar mereka, karena sudah diberi sentuhan warna efek dari lightroom mobile atau apliaksi sejenis lainya.